12 Jenis Pakan Itik Yang Murah dan Sehat – Pada saat beternak itik, hal yang paling perlu diperhatikan adalah pakan. Mengapa harus pakan? Karena itik perlu memakan pakan yang benar-benar bagus dan berkualitas. Terlebih lagi jika beternak itik tujuannya untuk dijual kembali di pasaran. Pakan benar-benar harus diperhatikan.

Jangan sampai salah dalam memilih pakan. Pilihlah bahan pakan yang sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh itik. Ada dua jenis pakan yang dapat diberikan pada itik. Yang pertama adalah makanan pokok dan yang kedua adalah pakan alternatif.

Untuk makanan pokok ini, makanan tersebut merupakan makanan yang terbuat dari campuran dari beberapa bahan makanan. Beberapa bahan makanan tersebut harus mengandung nutrien dan beberapa zat lainnya dan tentunya sangat dibutuhkan oleh itik.

Sedangkan untuk pakan alternatif ini digunakan untuk menghemat biaya pakan. Tidak selamanya para peternak memberikan pakan berupa pakan pokok.

Ada kalanya peternak mengganti pakan dengan pakan alternatif yang notabene jauh lebih murah dibandingkan dengan pakan pokok.

Walaupun pakan alternatif  hanya sebagai pakan tambahan, namun tetap mampu memenuhi kebutuhan itik.

12 Jenis Pakan Itik Yang Murah dan Sehat

Perlu diketahui bahwa harga pakan untuk itik pedaging dan itik petelur saat ini sangatlah mahal. Banyak peternak yang mengeluh karena mahalnya harga pakan itik. Untuk mengurangi beban biaya untuk membeli pakan, para peternak beralih untuk meggunakan pakan alternatif.

Bahan pakan alternatif dinilai sangat praktis dan dapat mengurangi beban biaya pembelian pakan. Bahan pakan alternatif belum banyak yang menggunakannya karena kandungan nutrien yang ada di dalam pakan alternatif tersebut masih sedikit dan belum bisa memenuhi kebutuhan nutrien dari si itik tersebut.

Di peternakan besar, pakan alternatif tidaklah sering digunakan. Alasannya seperti yang telah disebutkan diatas bahwa bahan pakan alternatif belum dapat memenuhi kebutuhan nutrien dari itik tersebut.

Hanya beberapa bahan pakan alternatif saja yang bisa digunakan untuk pakan itik. Dna beberapa bahan pakan alternatif tersebut diantaranya adalah sebagai berikut.

• Ampas Tahu

Ampas tahu merupakan salah satu jenis pakan alternatif yang mulai banyak dipergunakan oleh para peternak itik. Ampas tahu bisa didapatkan dari pabrik pembuatan tahu karena ampas tahu berasal dari bubur kedelai yang tidak digunakan lagi di dalam proses pembuatan tahu.

Ampas tahu yang paling sering digunakan adalah jenis ampas tahu yang mengandung protein tinggi dan memiliki kandungan serat yang tinggi. Hanya saja, ampas tahu ini cepat sekali ditumbuhi jamur. Jika tidak segera digunakan dalam satu hari saja ampas tahu dapat langsung ditumbuhi jamur.

• Ampas Tempe

Ampas tempe bisa didapatkan melalui proses pembuatan tempe berupa kulit ari kedelai. Ampas tempe sangatlah mudah dicari karena ketersediaannya cukup melimpah. Jadi, jika makanan pokok kehabisan stok, kita bisa menggunakan ampas tempe yang bisa kita dapatkan kapan saja.

Kelemahan yang dimiliki oleh ampas tempe adalah kandungan serat kasarnya yang cukup tinggi dan tidak baik untuk itik. Untuk itulah, jangan memberikan ampas tahu terlalu berlebihan.

• Ampas Kecap

Ampas kecap bisa didapatkan melalui proses pembuatan kecap yang terbuat dari kedelai. Pemberian ampas kecap sebainya jangan terlalu berlebihan karena di dalam ampas kecap ternyata mengandung garam yang cukup tinggi sehingga tidak baik untuk itik.

• Tepung Bekicot

Pakan ini merupakan pakan alternatif yang paling sering dipakai oleh peternak. Bagaimana tidak pakan ini mengandung protein yang cukup tinggi sehingga dapat diberikan pada itik.

Tepung bekicot dapat Anda buat sendiri. Bagaimanakah cara pembuatannya? Berikut ini merupakan cara pembuatan tepung keong mas dan tepung bekicot.

• Rebus terlebih dahulu bekicot. Rebus selama 16-19menit.
• Setelah itu, daging dan isi organ di dalam cangkang bekicot dipisahkan.
• Cuci hingga bersih dan tidak ada lagi kotoran yang menempel.
• Selanjutnya, keringkan hingga benar-benar kering.
• Giling seluruh isi bekicot hingga benar-benar halus.

Beternak itik telah banyak dilakukan oleh masyarakat di Indonesia. Ada banyak sekali mengapa orang-orang lebih memilih untuk beternak dibandingkan dengan pekerjaan lainnya. Selain tidak terlalu sulit, beternak juga tidak memerlukan modal yang terlalu besar.

Yang harus dipersiapkan hanyalah lahan dan beberapa peralatan lainnya yang akan mendukung peternakan berlangsung. Apakah Anda termasuk salah satu orang yang beternak itik? Jika benar, jenis itik manakah yang sedang Anda ternakkan, apakah itik pedaging atau itik petelur.

Sebenarnya tidak ada bedanya antara memelihara itik pedaging dengan itik petelur. Hanya saja itik pedaging dalam jangka waktu beberapa bulan sudah dijual. Sedangkan itik petelur tidak akan dijual karena khusus untuk menghasilkan telur saja.

Dari segi pemberian pakan pun tidak jauh berbeda. Kedua itik tersebut sama-sama membutuhkan pakan dengan kandungan nutrien yang cukup.

Akhir-akhir ini, harga pakan itik semakin melonjak tinggi. Yang mengakibatkan harga pakan itik semakin tinggi adalah karena sulitnya mendapatkan bahan-bahan pakan itik tersebut.

Karena harga pakan itik semakin naik, membuat para peternak itik berpikir bagaimana caranya agar pakan itik dapat terpenuhi. Hingga akhirnya peternak menemukan cara. Cara yang tepat adalah dengan memberikan pakan alternatif.

Pakan alternatif bisa menggantikan makanan pokok. Namun begitu, pemberiannya jangan terlalu keseringan. Mengapa tidak boleh terlalu keseringan? Karena pakan alternatif tidak mengandung nutrien yang tinggi seperti makanan pokok.

Untuk menyiasati hal ini, lakukan lah pemberian secara selang-seling. Contohnya hari ini pakan yang diberikan adalah pakan alternatif. Sedangkan hari besoknya diganti dengan makanan pokok. Begitu seterusnya.

Pakan alternatif yang diberikan usahakan jangan itu-itu saja karena dapat membuat itik bosan dan tidak mau makan pakan tersebut. Selain itu, tujuannya juga untuk melengkapi kebutuhan nutrien dari itik tersebut karena tidak setiap pakan alternatif mengandung nutrien yang cukup.